Kamis, 14 April 2016

TUGAS RANGKUMAN BAB V


Pelaporan dan Pengungkapan



PERKEMBANGAN PENGUNGKAPAN
            Perkembangan system pengungkapan yang hampir serupa dengan perkembangan system akuntansi yang dibahas pada bab 2.2 Standar dan praktik pengungkapan dipengaruhi oleh sumber-sumber keuangan, undang-undang, berhubungan dengan politik dan ekonomi, tingkat perkembangan ekonomi, pendidikan, budaya dan faktor-faktor lainnya.
            Perbedaan pengungkapan nasional sebagian besar didorong oleh perbedaan di pengelolaan dan keuangan perusahaan. Di Amerika Serikat, Inggris Raya, dan Negara Anglo-Amerika lainnya, ekuitas pasar paling berjasa dalam menyediakan keuangan bagi perusahaan dan menjadi sangat maju.
            Di negara-negara lainnya (seperti Prancis, Jerman, Jepang, dan berbagai Negara dengan pasar yang baru muncul), pemegang saham tetap terkonsentrasi dan bank (dan/atau pemiliknya keluarga) secara tradisional telah menjadi sumber keuangan utama perusahaan. Bank (kreditor atau pemilik) serta pihak dalam lainnya (seperti anggota perusahaan yang terdaftar dalam pemegang saham) menyediakan keteraturan. Semua pihak tersebut adalah orang yang hamper mengetahui posisi keuangan perusahaan dan aktivitasnya.
Ø  Pengungkapan Sukarela
Manajer memiliki informasi yang lebih baik daripada pihak luar mengenai performa perusahaan mereka saat ini dan kedepannya. Beberapa kajian menunjukan bahwa manajer berinisiatif untuk mengungkap informasi seperti itu secara sukarela. Keuntungan dari pengungkapan tersebut mungkin menyangkut biaya transaksi yang lebih rendah dalam perdagangan sekuritas perusahaan, bunga yang lebih tinggi dari analis keuangan dan investor, meningkatkan likuiditas saham dan biaya modal yang lebih rendah.
Ø  Kebutuhan Pengaturan Pengungkapan
Untuk melindungi investor, sebagian besar  bursa sekuritas menentukan laporan dan kebutuhan pengungkapan pada perusahaan domestik dan asing yang mencari akses untuk pasar mereka, guna memastikan bahwa investor memiliki informasi yang cukup untuk memperbolehkan mereka mengevaluasi kinerja dan prospek perusahaan.
Proteksi pemegang saham terdiri dari berbagai macam, mulai dari yang ekstensif dan ketat, dan ada pula yang kurang memberi tekanan di bagian lain dunia (Cina).
Frost dan Lang membahas dua objek investor berorientasi pasar : perlindungan investor dan kualitas pasar.
·         Proteksi Investor
Investor dijamin dengan informasi dan dilindungi dengan pelaksanaan dan pengawasan peraturan pasar.
·         Kualitas Pasar
Pasar adalah adil, tersusun, efisien, dan bebas dari penyalahgunaan dan perbuatan jahat.
Empat prinsip pada investor yang berorientasi pasar yang harus dijalankan (Frost dan Lang)
1.      Keefektifan biaya.
2.      Fleksibilitas dan kebebasan pasar.
3.      Laporan keuangan transparan dan pengungkapan menyeluruh.
4.      Perlakuan setara perusahan domestic dan asing.
Ø  Pembahasan Laporan Keuangan SEC Amerika Serikat
SEC secara umum mewajibkan pendaftar asing untuk melengkapi informasi keuangan yang pada hakikatnya sama dengan yang dibutuhkan perusahaan domestik. Akan tetapi, laporan keuangan pendaftar tidak harus disiapkan menurut GAAP Amerika Serikat jika mereka disajikan sesuai dengan prinsip lembaga akuntansi secara menyeluruh dan dilengkapi dengan rekonsiliasi kuantitatif dengan pendapatan bersih GAAP Amerika Serikat, ekuitas pemegang saham, dan pendapatan per saham, jika secara materiel berbeda. Syarat laporan SEC secara umum konsisten dengan sasaran proteksi investor dan kualitas pasar. Akan tetapi, kebutuhan laporan keuangan yang kuat mungkin meraih tujuan proteksi investor pada kesempatan mengurangi biaya investasi modal atau mengesankan biaya transaksi tinggi dalam berinvestasi.
PRAKTIK PELAPORAN DAN PENGUNGKAPAN
            Perusahaan di seluruh dunia dalam laporan keuangan tahunan mereka sebenarnya infin memperlihatkan respons manajer terhadap kebutuhan pengaturan pengungkapan dan insentif mereka untuk menyediakan informasi laporan keuangan pengguna secara sukarela. Pada bagian ini kita akan memfokuskan kepada (1) pengungkapan terhadap informasi ke depan, (2) segmen pengungkapan, (3) pelaporan tanggung jawab sosial, (4) pengungkapan khusus untuk laporan keuangan non-domestik, (5) pengungkapan pengaturan perusahaan, dan (6) pengungkapan dan laporan usaha internet. Semua pengungkapan dan pelaporan ini dipilih karena atas dasar kepentingan pengguna laporan keuangan.
Ø  Pengungkapan Informasi Progresif
Pengungkapan informasi progresif adalah pertimbangan tinggi yang relevan di dalam kesetaraan pasar dunia. Contohnya, EU’s Fourth Directive menyatakan bahwa laporan tahunan seharusnya menyertakan sebuah indikasi pengembangan perusahaan di masa depan. Regulasi S-K SEC mewajibkan perusahaan-perusahaan untuk memperlihatkan informasi terkini yang secara materiel akan berimbas pada likuidasi di masa depan, sumber modal, dan hasil usaha.
Istilah informasi progresif meliputi (1) perkiraan pendapatan, laba(rugi), arus kas, pengeluaran modal, dan hal-hal keuangan lainnya; (2) tujuan informasi mengenai kinerja dan posisi ekonomi di masa depan yang tidak menentu daripada perkiraan menyangkut proyek, periode fiscal, dan proyeksi jumlah; dan (3) laporan program dan sasaran manajemen untuk usaha masa depan.
Ø  Pengungkapan Segmen
Investor dan analis menuntut informasi hasil perusahaan industry dan segmen geografis usaha dan keuangan signifikan dan berkembang. Sebagai contoh, analis keuangan di Amerika Serikat secara konsisten meminta data laporan keuanganyang tidak banyak dipisahkan daripada yang ada sekarang. International Financial Reporting Standards (IFRS) mencakup laporan keuangan segmen yang sangat lengkap, seperti halnya standar akuntansi di berbagai negara. Pengungkapan segmen lebih membantu pengguna laporan keuangan untuk memahami bagaimana bagian-bagian perusahaan menata semuanya.
Ø  Pelaporan Pertanggungjawaban Sosial
Laporan pertanggungjawaban sosial mengacu pada pengukuran dan komunikasi informasi tentang pengaruh perusahaan terhadap kemakmuran pegawai, komunitas sosial dan lingkungan. Hal ini mencerminkan sebuah kepercayaan bahwa perusahaan bergantung pada pemegang saham dalam laporan tahunan kinerja terhadap lingkungan dan sosial mereka seperti halnya laporan keuangan yang mereka berikan pada pemegang saham.
Notes : Contoh kasus ( Tampilan 5.1 – 5.4 ), SUMBER : Laporan tahunan Roche 2005
Ø  Pengungkapan Khusus Bagi Pengguna Laporan Keuangan Non-Domestik dan Prinsip Akuntansi yang Digunakan
Laporan tahunan bisa meliputi pengungkapan khusus untuk mengakomodasipengguna laporan keuangan non-domestik. Pengungkapan tersebut meliputi (1) “laporan ulang yang mudah” tentang informasi keuangan ke dalam mata uang asing, (2) pembahasan perbedaan antara prinsip akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan utama dan beberapa ketetapan prinsip akuntansi lainnya; (3) posisi dan laporan keuangan ulang terbatas di ketetapan standar akuntansi yang kedua; dan (4) sebuah laporan keuangan lengkap disiapkan yang berhubungan dengan ketetapan prinsip akuntansi kedua.
Ø  Pengungkapan  Pengelolaan Perusahaan
Pengelolaan perusahaan berhubungan dengan sarana internal dimana perusahaan dijalankan atau dikendalikan      tanggung jawab, akuntabilitas, hubungan di antara pemegang saham, anggota direksi, dan manajer yang disusun supaya mencapai sasaran perusahaan. Dengan kata lain, pengelolaan perusahaan adalah system dimana perusahaan diarahkan dan dikendalikan.
Dallas memberikan sebuah rancangan kerja untuk memahami dan menilai pengelolaan perusahaan di sebuah negara :
1.      Infrastruktur pasar (kepemilikan , keleluasaan)
2.      Lingkungan hukum (sistem hukum dan hak pemegang saham)
3.      Lingkungan peraturan (hampir mendekati dengan lingkungan hukum)
4.      Infrastruktur informasi (berhubungan dengan keakuratan, kelengkapan dan ketepatan laporan keuangan)
Tampilan 5-6 (kerangka dan pengelolaan perusahaan Dallas 2004) dan tampilan 5-7 (perbandingan Jerman dan Jepang versus AS dan Inggris) hal 210.
·         Tampilan 5-8
Prinsip Kelima OECD dalam Pengungkapan dan Transparansi Pengelolaan Perusahaan
A.    Pengungkapan harus mencakup, tetapi tidak terbatas pada materi informasi:
1.      Hasil keuangan dan usaha perusahaan
2.      Sasaran perusahaan
3.      Kepemilikan saham mayoritas dan hak voting
4.      Kebijakan pembayaran gaji (anggota direksi dan eksekutif)
5.      Transaksi kepada pihak terkait
6.      Faktor resiko terduga
7.      Isu-isu menyangkut pegawai dan pemegang saham lainnya
8.      Struktur dan kebijakan pemerintah
B.     Informasi harus disiapkan dan diungkap sesuai dengan standar kualitas tinggi akuntansi.
C.     Audit tahunan harus dilaksanakan oleh pihak independen, kompeten, dan auditor bermutu.
D.    Auditor dari pihak luar sebaiknya bisa bertanggung jawab kepada pemegang saham dan berkewajiban kepada perusahaan sebagai professional.
E.     Saluran untuk menyebarkan informasi harus seimbang.
F.       Rancangan kerja pengelolaan perusahaan harus dilengkapi dengan sebuah pendekatan efektif.
·         Tampilan 5-9 (212 - 219)
Pengungkapan Pengelolaan Volvo
-          Struktur perusahaan dalam pengelolaan perusahaan
Pemerintahan dan pengendalian di Volvo Group dijalankan oleh sejumlah struktur perusahaan.
-          Hukum Pengelolaan Perusahaan Swedia
Volvo menerapkan hukum pemerintahan perusahaan Swedia (“Code”)
-          Komisi Pemilihan
Lembaga para pemegang saham yang bertanggung jawab untuk mengirimkan nama-nama Ketua dan anggota direksi lainnya pada Rapat Umum Tahunan, pembiayaan dibayarkan dengan disalurkan kepada Ketua, anggota direksi lain dan Renumerasi kerja komisi Direksi.
-          Direksi
Pada tahun 2005, Direksi Direktur Volvo terdiri atas delapan anggota yang dipilih dalam Rapat Umum Tahunan.
-          Kebutuhan independen
Jajaran Direksi Volvo harus memenuhi persyaratan kebebasan menurut peraturan Bursa Saham Stockholm, Code dan regulasi NASDAQ, seperti Sarbanes-Oxley Act.
-          Komisi Audit
Pada Desember 2002, Direksi membentuk sebuah Komisi Audit yang tujuan utamanya mengawasi proses pelaporan keuangan dan akuntansi serta laporan audit keuangan.
-          Komisi Renumerasi
Pada April 2003, Direksi membentuk Komisi Renumerasi yang tujuan utamanya adalah untuk menyiapkan dan memutuskan pengeluaran pembayaran upah untuk eksekutif senior di Group.
-          Group Executive Committee
Berhubungan dengan keterangan umur, pendidikan, keanggotaan di Direksi, kepemilikan saham di Volvo, dan tahun mereka begabung dengan CEO Volvo dan setiap anggota Group Executive Committee.
-          Audit eksternal
Auditor melaporkan temuan mereka kepada pemegang saham dengan laporan audit, yang mereka hadirkan dalam Rapat Umum Tahunan pemegang saham.
-          Pengaturan pengendalian internal terhadap pelaporan keuangan
Kebijakan dan instruksi harus seragam dengan standar internasional dan dijalankan dengan baik yang kemudian dinilai kembali setiap tahun.
-          Komisi Pengungkapan
Dibentuk pada tahun 2004. Berkontribusi untuk memastikan bahwa Volvo memenuhi kewajibannya sesuai dengan peraturan yang bisa diterapkan seperti halnya menjabarkan peraturan untuk mengungkap semua informasi pasar keuangan yang mempengaruhi harga saham.
-          Ketentuan renumerasi dan ketentuan kepegawaian lainnya untuk Group Executive Committee
Direksi telah memutuskan untuk mengajukan ketentuan renumerasi dan ketentuan lainnya untuk anggota Executive Committee Volvo Group (“Kebijakan Renumerasi”) pada Rapat Umum Tahunan sesuai dengan Code Bagian 4.2.2. Ketentuan yang diajukan sesuai dengan apa yang telah diterapkan sebelumnya di Volvo. 
Ø  Pengungkapan dan Laporan Bisnis di Internet
Sebuah perkembangan penting yang akan memfasilitasi pelaporan bisnis melalui Web adalah eXtensible Business Reporting Language (XBRL). XBRL adalah sebuah system penamaan informasi atau data. “Tanda” data, yang bekerja seperti barcode, menggambarkan informasi keuangan yang mereka pasangkan. Penggolongan kemudian berkembang untuk penyaluran, pertukaran, dan penyimpulan informasi. Standar ini akan dibangun pada semua fitur yang mengeluarkan peranti lunak akuntansi dan laporan akuntansi, dan sebagian besar pengguna tidak usah mempelajari bagaimana menggunakannya secara langsung supaya bisa menikmati keuntungannya.


PENGUNGKAPAN LAPORAN TAHUNAN DI NEGARA-NEGARA DENGAN PASAR BARU MUNCUL
            Pengungkapan dalam laporan tahunan perusahaan dari negara dengan pasar yang baru muncul biasanya kurang luas dan kurang dapat dipercaya daripada semua perusahaan dari negara berkembang. Pengungkapan yang tidak memadai, dan menyimpang serta melemahkan proteksi investor yang telah dicatat sebagai kontribusi untuk krisis keuangan Asia Timur pada 1997. Hal ini menyebabkan ekuitas pasar tidak berkembang dengan baik. Akan tetapi, investor menuntut informasi tentang perusahaan yang bisa dipercaya dan tepat waktu di negara berkembang dengan pasar yang baru muncul. Regulator telah merespon tuntutan ini dengan membuat ketentuan pengungkapan yang lebih kuat, dengan meningkatkan pengawasan dan usaha pelaksanaan mereka.
IMPLIKASI BAGI PENGGUNA LAPORAN KEUANGAN DAN MANAJER
Pengguna laporan keuangan mengharapkan tingkat pengungkapan dan praktik pelaporan keuangan yang luas. Walaupun para manajer di berbagai perusahaan terus terpengaruh dengan biaya pengungkapan informasi kepemilikan, tingkat pengungkapan yang bersifat keharusan dan sukarela terus meningkat di seluruh dunia. Manajer di negara dengan tradisi pengungkapan yang rendah harus memahami apakah pemakaian kebijakan yang mempertinggi pengungkapan bisa memberikan keuntungan yang signifikan untuk perusahaan mereka.




            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar